Meski cuaca ekstrem, Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Badung memastikan Gumi Keris Malam Tahun Baru 2023 tetap digelar di Pantai Kuta Bali.
Acara bertajuk "Celebration by the Sea, Old and New 2022-2023" dipastikan akan diisi oleh beberapa artis Bali nasional dan lokal. Pemerintah juga berharap acara tersebut berjalan lancar karena perayaan kembang api sudah dihentikan dalam beberapa tahun terakhir.
Kepala Dinas Pariwisata Badung I Nyoman Rudiartha menegaskan, perayaan Tahun Baru 2023 akan dipusatkan di Pasar Seni Penampungan Tsunami Pantai Kuta dengan pesta kembang api. Selain pengalaman para seniman, dinas pariwisata juga menghadirkan parade budaya modern milik desa adat Kuta.
“Kami akan libatkan warga sekitar dalam pelaksanaannya. Selain pengamanan, kami juga akan ada pecalang, Jagabaya dan Limas Kuta selain polisi. Kami akan sepakat dengan EO (Mcast Pregina Showbiz Bali) untuk para artis,” ujar Rudiartha . . pada Jumat (23/12/2022).
“Untuk acara parade kontemporer dari Desa Adat Kuta nanti. Ada bapang Barong dan tari api modern. Rencananya kita mulai dari pukul 16.00 sampai 13.00,” tambah mantan Camat Kuta ini.
Ditanya kemungkinan cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi di pesisir Kuta dalam beberapa hari mendatang, pihaknya berkoordinasi dengan BMKG.
Hasil prakiraan cuaca dari BMKG Wilayah III hingga Denpasar memprediksikan cuaca akan cerah saat event pada 31 Desember.
“Kita tidak bisa melawan kehendak alam. Tapi diperiksa di BMKG, tanggal 31 (Desember) cerah. Kami akan pergi (ke pesta Tahun Baru). Mudah-mudahan lancar," ujarnya.
Kembang api dikenal sebagai turis yang dinantikan. Ribuan kembang api akan menghiasi langit Kuta sepanjang malam.
Sejumlah artis siap memeriahkan malam terakhir 2022, antara lain Pongky Barata, DJ Gween dan band reggae Bali seperti Joni Agung dan Double T, Bintang Band, Hydrant dan band lainnya.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta meyakini pesta kembang api ini akan menjadi momen menarik bagi wisatawan dan warga Badung untuk mengumumkan tahun tersebut.
“Pada saat yang sama, kami menunjukkan bahwa Kuta adalah tempat yang sangat-sangat baik untuk merayakan tahun baru,” kata penguasa dari desa Pelaga di Ptang, Badung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar